TAKENGON (MA) – Fahri (21) meninggal tenggelam di Danau Lut Tawar kawasan objek wisata Anar – Anar, Kampung Mendale, Kecamatan Kebayakan, Aceh Tengah, sekitar pukul 16.30 WIB, Minggu, 14 April 2024.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tengah, Andalika, korban merupakan warga Kampung Gele Lungi, Kecamatan Pegasing, Aceh Tengah.
Saat kejadian, korban sedang mandi bersama teman – temannya. Namun, ia tenggelam, sehingga sontak warga disekitar lokasi melakukan pencarian, kata Andalika.
Mendapat adanya informasi tersebut, kata Andalika, Posko yang telah siaga di pinggir danau laut tawar tepatnya di Bebuli (Komplek wisata Pak Martis) terdiri dari BPBD, DISHUB dan TAGANA , mendengar kejadian tersebut langsung menuju ke TKP menggunakan perahu karet.
Korban baru ditemukan sekira jam 17.30 WIB dengan keadaan sudah meninggal.
Sementara itu, Kapolsek Kebayakan AKP Sastra Wijaya mengatakan, peristiwa ini bermula ketika korban bersama temannya mandi di danau Lut tawar Takengon di lokasi wisata Anar-Anar Kampung Mendale.
“Korban bersama ketiga teman korban berenang di lokasi sekitar 15 menit. Kemudian menepi dan teman korban tidak melihat korban keluar dari dalam air,” kata Kapolsek.
ketiga teman korban mencari disekitar tempat korban terakhir mandi, namun tidak menemukan korban.
Salah seorang teman korban melaporkan kejadian tersebut kepada personil Polsek Kota Takengon yang sedang melaksanakan patroli dan pengaturan arus lalulintas pengamanan mudik dan wisata idul fitri 1445 H didekat lokasi.
“Mendapat laporan tersebut kita bersama sama personelnya dan Team SAR Kabupaten Aceh Tengah melakukan upaya pencarian,” terangnya.
Dikatakan Kapolsek, sekitar 5 menit pencarian, korban dapat ditemukan, namun dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
Lalu, korban di evakuasi ke Rumah Sakit Datu Beru Takengon dengan mobil Ambulance BPBD, dan kemudian diserahkan kepada pihak keluarga korban di Kampung Gelelungi Kecamatan Pegasing. (AR)