Tiga penguji dari Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ), Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU), dan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Langsa hadir untuk memberikan penilaian terhadap pasangan calon.
LANGSA | mediaaceh.co.id – Maimul Mahdi dan pasangannya Nurzahri. Kamis, 5 September 2024 jalani uji baca Al-Qur’an. Keduanya diapresiasi pujian berkat kemampuan mereka mengumandangkan ayat-ayat Allah SWT.
Pagi itu, Masjid Agung Darul Falah, Kota Langsa, tampak begitu khidmat saat pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Langsa, jalani uji mampu baca Al-Qur’an.
Pasangan yang diusung Partai Aceh (PA) ini mengikuti syarat wajib Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Aceh, yakni uji baca Al-Qur’an, yang digelar oleh Komisi Independen Pemilihan (KIP) Langsa.
Ujian baca Al-Qur’an tersebut dilaksanakan sebagai bentuk amanat dari Undang-Undang Pemerintahan Aceh dan Qanun Aceh Nomor 12 Tahun 2016, yang mewajibkan seluruh calon kepala daerah di Aceh untuk mampu membaca Al-Qur’an dengan baik.
Tiga penguji dari Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ), Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU), dan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Langsa hadir untuk memberikan penilaian terhadap pasangan calon.
Tes tersebut difokuskan pada aspek penguasaan ilmu tajwid, fashahah, dan adab dalam membaca Al-Qur’an.
Setiap kandidat harus mengambil nomor urut dan ayat-ayat yang akan dibaca secara acak.
Maimul Mahdi, yang mendapatkan giliran pertama, maju dengan penuh percaya diri. Dengan suara yang tenang namun jelas, ia melantunkan ayat-ayat Al-Qur’an yang diambilnya.
Setiap huruf dan harakat terucap dengan tepat, menampilkan penguasaan tajwid yang mendalam. Suaranya mengalun merdu, membuktikan kefasihan yang dimilikinya dalam membaca Al-Qur’an.
Tak lama kemudian, giliran Nurzahri tiba. Bacaan Al-Qur’annya mengalir dengan kejelasan yang tak kalah apik dari pasangannya.
Setiap ayat yang dibaca, dari awal hingga akhir, penuh kehati-hatian dan menunjukkan pemahaman mendalam tentang ilmu tajwid. Nada suaranya stabil, menjaga kefasihan dan fashahah dengan baik.
Setelah keduanya selesai, para penguji memberikan apresiasi atas performa pasangan calon ini. Salah seorang penguji dari MPU, mengungkapkan kekagumannya.
“Bacaan mereka sangat baik. Penguasaan tajwidnya tepat dan kefasihannya luar biasa. Ini menunjukkan bahwa mereka benar-benar mempersiapkan diri dengan baik untuk ujian ini,” ujarnya.
Penguji dari LPTQ, juga menyampaikan pujian serupa.
“Bacaan mereka tidak hanya sesuai tajwid, tetapi juga menyentuh hati. Ini bukan sekadar formalitas, mereka benar-benar memahami makna dari setiap ayat yang mereka baca,” katanya, sambil tersenyum.
Uji mampu baca Al-Qur’an ini bukan hanya sebagai syarat administratif, tetapi juga simbol penting dalam kepemimpinan di Aceh.
Pasangan Maimul Mahdi dan Nurzahri, melalui tes ini, memperlihatkan komitmen mereka terhadap nilai-nilai Islam yang menjadi landasan pemerintahan di Aceh.
Dengan pujian dari para penguji, pasangan ini melangkah semakin mantap menuju Pilkada 2024.
Warga Langsa kini menantikan bagaimana mereka akan membawa visi dan misi ke depan, dengan Al-Qur’an sebagai pedoman dalam menjalankan amanah kepemimpinan untuk lima tahun mendatang. [Umar Hakim].