[Pelaksanaan Vaksinasi Siswa Tingkat SMA di Aceh Tamiang Capai 80 Persen]
KUALASIMPANG (MA) – Pelaksanaan vaksin siswa tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh. Capai 80 persen penyelesaiannya.
Upaya pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang dalam mengejar target perecpatan vaksinasi terhadap masyarakat terus dilakukan. Salah satunya yang menjadi sasaran yakni kelompok pelajar (siswa), untuk mendukung Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Berdasarkan data Dinas Pendidikan Cabang Wilayah Aceh Tamiang tercatat sudah 11.133 pelajar tingkat SMA/SMK dan SLB baik negeri maupun swasta telah menerima vaksinasi dosis pertama atau 89 persen dari target sasaran sebanyak 12.463 pelajar
Sedangkan untuk vaksinasi pelajar tahap kedua sudah mencapai 7.562 atau 61 persen dari target sasaran.
Sementara untuk vaksinasi dosis pertama terhadap guru dan tenaga pendidik sudah mencapai 1.442 orang atau 91 persen dari target sasaran sebanyak 1.577 orang dan dosis kedua sebanyak 1.273 orang atau 81 persen dari target sasaran
Kepala Cabang dinas Pendidikan Wilayah Aceh Tamiang Bakhtiar kepada mediaaceh.co.id. Senin, 13 Desember 2021, mengatakan capaian vaksinasi tersebut akan terus bertambah seiring masih berlangsungnya pelaksanaan vaksinasi di 38 sekolah tingkat SMA/SMK dan SLB di Aceh Tamiang.
“Saat ini capaian vaksin rata – rata 85 persen lebih. Dan capaian itu akan terus meningkat seiring masih berlangsungnya pelaksanaan vaksinasi di 38 sekolah tingkat SMA/SMK dan SLB di Aceh Tamiang,” ujar Bakhtiar.
Bakhtiar menambahkan untuk sekolah yang capaian vaksinasinya sudah diatas delapan puluh persen maka diperboleh belajar tatap muka dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Lebih jauh dikatakan sebanyak 226 guru di tingkat SMA/SMK dan SLB di Aceh Tamiang telah menerima penghargaan dari Sekda Aceh.
“Ada sebanyak 226 guru di tingkat SMA/SMK dan SLB di Aceh Tamiang telah menerima penghargaan dari Sekda Aceh. Penghargaan itu diberikan berdasarkan capaian vaksinasinya sudah diatas 95 persen,” sebut Bakhtiar mengakhiri. [Syawaluddin].