SAGOE  

Elga : Keren itu Berprestasi Bukan Bangga Jadi Bagian Dari Prostitusi

Ketua Divisi Pendidikan SPMA Kabupaten Bireuen, Elga Safitri

Bireuen (ADC) – Ketua Divisi Pendidikan, Sekolah Pemimpin Muda Aceh (SPMA) Kabupaten Bireuen, Elga Safitri menyebutkan, maraknya prostitusi di Aceh baru-baru ini yang melibatkan beberapa mahasiswi Aceh hingga ditangkap Personel Reskrim Polresta Banda Aceh, telah mencoreng nama baik Aceh yang dijuluki Serambi Mekkah dan dikenal dengan syariat islam, ditambah lagi pengakuan mereka melakukan hal itu, karena butuh uang untuk lifestyle.

“Hal ini tentu sangat memalukan masyarakat Aceh terutama Srikandi (Inoeng) Aceh lainnya, apakah seperti itu mindset Inoeng Aceh mengekspresikan gaya hidupnya,” kata Elga, Rabu (28/03/2018).

Elga menambahkan, merebaknya kasus di Aceh yang kian mengkhawatirkan generasi kedepannya, merupakan akibat dari kurangnya moral (iman) yang seharusnya menjadi pegangan mereka dalam menjalani tantangan hidup ini.

“Permasalahan ini harus segera dituntaskan oleh pemerintah, keluarga dan juga masyarakat agar sama-sama saling menjaga serta menasehati supaya kasus ini tidak terulang lagi,” imbuhnya.

Ia melanjutkan, ada banyak hal positif yang bisa dilakukan Inoeng Aceh, apalagi yang masih muda dalam mengekspresikan gaya hidupnya  dan tentunya harus bermamfaat bagi diri sendiriataupun orang lain. Pemikiran maju yang harus dikembangkan sesuai aturan dan yang paling penting tidak melanggar syariat islam, tambahnya.

BACA JUGA...  Tamiang Jajaki Kerjasama Akselerasi Sektor Peternakan

“Di zaman yang semakin canggih ini, setiap orang berlomba-lomba untuk tampil keren dan terlihat hebat,” ujarnya

Hal ini, kata Elga, bisa diwujudkan dengan memberikan prestasi sesuai skill masing-masing, baik di bidang akademik, non akademik ataupun hobi yang bisa dikembangkan untuk hal yang positif.  Dirinya berharap, generasi Aceh mampu berpikir cerdas dan berkarakter islam yang kuat demi masa depan yang gemilang.

“Mengikuti trend itu boleh saja asalkan tetap dalam hal positif, keren itu berprestasi, bukan bangga jadi bagian dari prostitusi, apalagi cuma ikuti trend yang dapat merugikan diri sendiri,” tegas Elga. [MS]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Malu Achh..  silakan izin yang punya webs...