DPW Muda Seudang: Pj Bupati Aceh Timur Harus Serius Tangani Pembangunan Irigasi

Wakil Ketua DPW Muda Seudang Aceh Timur, Safrizal, SH.

IDI (MA) Penjabat (Pj) Bupati Aceh Timur, Ir. Mahyuddin, M.Si menerima Surat Keputusan (SK) Nomor: 590/1366/2023 tertanggal 03 Agustus 2023 tentang Pendelegasian Kewenagan Pelaksanaan Tahapan Persiapan Pengadaan Tanah untuk Pembangunan Jaringan Irigasi D.I. Jambo Aye Sayap Kanan, Kabupaten Aceh Timur.

Surat keputusan itu diserahkan oleh Pj Gubernur Aceh yang diwakili Kadis Pertanahan Aceh, Ir. Sunawardi M.Si, yang diterima langsung oleh Pj Bupati Aceh Timur, Ir Mahyuddin, M.Si di Pendopo Bupati Aceh Timur.

Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Muda Seudang Aceh Timur menekankan kepada Pj Bupati Aceh Timur untuk menangani permasalahan pengadaan tanah untuk pembangunan irigasi dengan cepat dan serius. Hal ini di sampaikan oleh Safrizal SH selaku Wakil Ketua DPW Muda Seudang Aceh Timur kepada mediaaceh.co.id lewat siaran persnya, Jum’at, (1/9).

BACA JUGA...  Pengusaha Serahkan Masjid kepada Warga Suak Lokan Labuhan Haji Barat

Lanjutnya, mengingat Irigasi bisa dikatakan sebuah keharusan dalam sektor pertanian, segala aktivitas petani di sawah membutuhkan air, bukan lagi hal baru ketika petani gagal panen di karenakan kurangnya pasokan air ketika musim kemarau dan kelebihan pasokan air ketika musim hujan.

“Pj Bupati Aceh Timur diharapkan jangan lagi membuat masyarakat menunggu lebih lama pembangunan irigasi ini, karena kita ketahui bersama bahwa mata pencarian masyarakat Aceh Timur sebagian besar sebagai petani,” ungkapnya.

BACA JUGA...  Wadnas CDOB Minta Pemerintah Indonesia Segera Terbikan PP CDOB

Dalam hal ini, DPW Muda seudang Aceh Timur menanggapi dengan serius permasalahan yang mengenai perihal kesejahteraan masyarakat Aceh Timur, kedepannya bisa dipastikan DPW Muda Seudang Aceh Timur terus hadir ditengah masyarakat dalam mengawasi pembangunan irigasi.

“Harapan dari kami dengan adanya irigasi bisa menjawab permasalahan masyarakat Aceh Timur, pada umumnya masyarakat petani dan bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat Aceh Timur,” ujar mahasiswa magister kenotariatan universitas Syiah Kuala ini. (R).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *