Soal Dugaan Pemotongan Bantuan, Pihak Yayasan Sebut Nama Istri Cagub Aceh

BANDA ACEH | AP-Wow, Ketua Yayasan Mulya Rakan (YMK) Kabupaten Nagan Raya, Zairin menyebutkan, uang negara yang dikelola pihaknya hasil usulan murni yayasannya melalui anggota DPR RI asal Fraksi Golkar, termasuk melalui istri calon gubernur Aceh, yang maju melalui daerah pemilihan non Aceh.

“Program ini dirangcang untuk Nagan Raya berbahasa Inggris, sebagai langkah nyata untuk menyiapkan putra putri Nagan Raya dalam rangka menghadapi MEA,” ujar  Zairin.

Menurutnya, bagi yang tidak mau ikut less Bahasa inggris pihaknya mengharapkan untuk tidak mencairkan dana beasiswa tersebut sambil menunggu proses selanjutnya.

BACA JUGA...  Novi Rosmita Bantu Korban Banjir di Tapaktuan

“Nanti setelah program berjalan dengan baik, baru kita cari solusi bagi yang tidak mau ikut kursus bahasa Inggris dengan berdiskusi aktif dari pihak sekolah dan UPTF nantinya,” ujar Zairin.

Rinci Zairin, di Kabupaten Nagan Raya ada sekitar 2.300 siswa yang masuk dalam program yang disebut-sebut Program Indonesia Pintar. “Untuk lebih rinci boleh bapak datang ke kantor kami di kampus STIA Nagan Raya,” sebut Zairin.

Jelas Zairin, selain anggota DPR RI bernama Bu Malinda (Dr. Marlinda Irwanti, SE, MSi-red), ada beberapa dana aspirasi DPR RI yang ikut membantu program tersebut.

BACA JUGA...  Tak Mau Ketinggalan, Istri Mualem Mulai Doyan Masuk Kampung

“Yang bantu kami semuanya dari Fraksi Golkar, mohon maaf tidak bisa kami sebutkan namanya karena mereka bukan berasal dari Aceh,” tambahnya.

Namun demikian, soal anggaran yang diterima, pihak yayasan itu agak sedikit tertutup dan enggan membeberkan dengan alasan program tersebut belum selesai.

“Total anggaran belum bisa kita pastikan, karena belum tentu semuanya mau ikut program kami, bahkan ada beberapa siswa yang sudah di cancel (batalkan-red) oleh pihak sekolah karena siswa tersebut, masih di skor oleh pihak sekolah,” dalih Zairin.

Menutup pembicaraan, Zairi hanya menyebutkan jumlah siswa yang tercover lewat SK 17 untuk SMA dan SK 16 untuk SMK dengan jumlah siswa sebanyak 2.907 siswa.

BACA JUGA...  Aceh Utara Nasibmu Kini, Pak Gubernur Lihat Kami

“Dari 3800 siswa yang kita usulkan,” pungkas Zairin.(BNCr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Malu Achh..  silakan izin yang punya webs...