Relawan Aceh Ikut Bantu Korban Banjir Jabodetabek

Jakarta (MA)- Banjir yang melanda Jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang, dan Bekasi memaksa puluhan ribu warga mengungsi. Aksi Cepat Tanggap (ACT) – Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) mengerahkan para relawan membantu para korban.

Adalah Teuku Muhammad Iqbal dan Mulya, relawan medis ACT – MRI asal Aceh ikut membantu korban banjir dengan memberikan layanan kesehatan gratis dalam satu tim relawan lainnya. Iqbal merupakan seorang dokter dan Mulya seorang perawat.

Mulya mengatakan, bahwa keberadaannya di Jakarta awalnya untuk mengantarkan mobil ambulans ACT yang sudah menyelesaikan misi kemanusiaan di empat kabupaten/kota di Aceh.

BACA JUGA...  Kankemenag Aceh Selatan Bantu Madrasah dan Warga Korban Banjir Bandang Trumon

“Waktu kami hampir tiba di Jakarta, kami terima informasi kalau Jakarta dilanda banjir parah. Kami langsung menunggu instruksi terkait apa yang bisa kami bantu,” pungkas pemuda asal Bireuen yang berada di Jakarta Timur dalam siaran persnya kepada media ini, Minggu 5 Januari 2020.

Ia menuturkan, mereka sudah memberikan pelayanan selama dua hari. Salah satu kawasan yang didatangi yakni, kawasan Bidara Cina, Jakarta Timur. Diprediksikan keduanya akan memberikan pelayanan kesehatan hingga dua pekan ke depan secara mobil di kawasan berbeda. Hingga kini korban banjir yang kami layani umumnya mengeluhkan gatal-gatal, batuk, dan pilek. “Di sini setiap harinya selalu turun hujan meskipun tidak seharian penuh,” ungkapnya.

BACA JUGA...  Delapan Rumah dan Satu Jembatan Dihantam Banjir

Sementara itu, Iqbal dalam status facebooknya menyampaikan harapannya setelah membantu korban banjir. “Jika kalian berbuat baik, sesungguhnya kalian berbuat baik bagi diri kalian sendiri.” (QS. Al-Isra: 7,” tulis pemuda asal Pidie Jaya ini.

Alhamdulillah hari ini selesai memberikan layanan kesehatan untuk korban bencana banjir Jabodetabek bersama keluarga besar ACT – MRI Aksi Cepat Tanggap dan Masyarakat Relawan Indonesia di salah satu kawasan di Bidara Cina, Jakarta Timur. Semoga lelah ini menjadi lillah : )),” tutupnya. (R)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Malu Achh..  silakan izin yang punya webs...