TAPAKTUAN (MA) – Penjabat (Pj) Sekda Aceh, Azwardi berharap insan pers, terutama yang bernaung di bawah organisasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) ikut berperan aktif untuk menyukseskan perhelatan akbar Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI yang akan digelar September 2024 mendatang.
“PON adalah amanah dan kesempatan luar biasa yang dipercayakan kepada Aceh. Event besar ini akan dilaksanakan bersama Aceh dan Sumut. Ini adalah harga diri Aceh yang tak boleh gagal,” kata Sekda Aceh Azwardi ketika menerima kunjungan Ketua PWI Aceh Nasir Nurdin di Ruang Kerjanya, Selasa, (7/5).
Menurut Azwardi, pers dengan berbagai fungsi strategisnya akan sangat berperan dalam membentuk opini tentang PON dan manfaatnya bagi daerah.
Suksesnya perhelatan PON akan secara langsung menjawab bahwa Aceh adalah daerah yang begitu aman dan terbuka bagi siapa saja.
Secara ekonomi, lanjut Sekda Aceh, ada manfaat luar biasa bagi tuan rumah dengan kedatangan ribuan atlet, pelatih, menejer dari puluhan cabang olahraga yang dipertandingkan.
“Secara ekonomi akan ada dampak luar biasa seperti hotel, penginapan, rumah makan, pariwisata, transportasi, UMKM, souvenir, cinderamata dan lainnya,” kata Azwardi.
Selain manfaat secara langsung, event PON menghadirkan manfaat yang diperoleh setelah event seperti sarana dan fasilitas olahraga yang dipakai PON, sehingga akan menjadi aset berharga bagi tuan rumah.
Sekda Aceh juga membayangkan terhadap kesempatan menjadi tuan rumah yang mustahil bisa jadi kenyataan kalau mengacu pada penggiliran empat tahunan.
“Di Indonesia terdapat sebanyak 20 provinsi sudah dapat kesempatan sebagai tuan rumah, berarti tinggal 18 provinsi lainnya. Nah, jika 18 provinsi dikalikan masing-masing empat tahun, perlu waktu 72 tahun lagi baru dapat giliran. Tetapi, tanpa menunggu waktu puluhan tahun, Aceh dapat menjadi tuan rumah, maka kita semua patut mensyukuri kesempatan yang didapat sekarang ini,” katanya.
Dukungan khusus untuk PWI
Dalam pertemuan dengan Sekda Aceh, Ketua PWI Aceh didampingi Wakil Sekretaris PWI Aceh Abdul Hadi dan Staf Khusus Sekretariat, Meylida Abdani, menyatakan memberikan dukungan khusus kepada organisasi wartawan tertua itu.
Ketua PWI Aceh Nasir Nurdin menyampaikan beberapa hal terkait penguatan kapasitas lembaga PWI seperti pengadaan peralatan/fasilitas pendukung kantor, dukungan untuk operasional Koperasi PWI Aceh yang secara administrasi dan badan hukum sudah terpenuhi dan beberapa hal lainnya untuk kepentingan operasional organisasi.
Pada saat pertemuan. Sekda Aceh
Azwardi didampingi Kadiskominsa Aceh Marwan Nusuf dan Plh Kepala Biro Adpim Setda Aceh, Gade Ridwan.(Maslow Kluet).