BANDA ACEH (MA) — Laskar Panglima Nanggroe menyatakan bahwa sudah saatnya masyarakat Aceh memilih calon gubernur yang memiliki semangat perjuangan untuk kebaikan dan kesejahteraan rakyat Aceh, yakni Muzakir Manaf alias Mualem.
Ketua Laskar Panglima Nanggroe, Sulaiman Manaf, mengungkapkan bahwa perjuangan Mualem untuk masyarakat Aceh sudah terbukti sejak awal bergabung dengan Gerakan Aceh Merdeka (GAM).
Menurutnya, meskipun dahulu perjuangan dilakukan dengan senjata, kini jalurnya berubah menjadi politik.
“Perjuangan Mualem tak bisa dilupakan, meskipun hari ini rakyat Aceh sudah merasakan indahnya perdamaian,” ujarnya kepada mediaaceh.co.id lewat siaran persnya, Rabu, 28 Agustus 2024.
Sulaiman menambahkan, bahwa perdamaian antara GAM dan Pemerintah Republik Indonesia telah memberikan berkah bagi seluruh masyarakat Aceh, meskipun cita-cita untuk mensejahterakan rakyat Aceh belum sepenuhnya terwujud.
“Perjuangan hari ini melalui jalur politik, karena kita sudah sepakat untuk berdamai dan kembali ke pangkuan ibu pertiwi. Semua ini tentu demi kebaikan dan kesejahteraan Aceh. GAM rela berdamai demi rakyat Aceh,” jelasnya.
Menurut Sulaiman, strategi politik yang ditempuh oleh Mualem saat ini patut diapresiasi. Jika dahulu Mualem merupakan musuh utama dan sosok yang paling dicari saat konflik, kini Ketua Umum Partai Aceh itu justru bekerja sama dengan pemerintah pusat demi kebaikan Aceh.
“Kita harus sadar bahwa strategi perjuangan untuk mensejahterakan rakyat Aceh telah berubah. Bukan lagi melalui kekerasan atau konflik bersenjata, melainkan melalui lobi politik, yang tujuannya tetap sama, yaitu kebaikan dan kesejahteraan Aceh,” ungkap Sulaiman.
Oleh karena itu, Ketua Laskar Panglima Nanggroe mengajak seluruh elemen masyarakat Aceh untuk memilih pasangan Muzakir Manaf – Fadhlullah atau Mualem – Dek Fad dalam Pilkada Aceh 2024.
“Tanpa membeda-bedakan suku dan ras, semua masyarakat yang ber-KTP Aceh mari bersama-sama menjaga perdamaian Aceh, berjuang untuk kebaikan Aceh, dan kita nantikan kebijakan Mualem ke depan saat menjabat sebagai Gubernur Aceh,” pungkasnya.(R).
