Sabang, (MA) – Kejaksaan Negeri (Kejari) Sabang, melakukan pemusnahan Barang Bukti (BB) dalam kasus tindak pidana umum sesuai Putusan Pengadilan yang sudah berkekuatan hukum tetap atau Inkracht, pemusnahan tersebut sesuai surat Nomor : PR–15 /L.1.16/ Dip.4/07/2023, yang digelar didepan Kantor Kejari Sabang, Jalan T Umar, Gampong Kuta Ateuh, Kecamatan Sukakarya Kota Sabang, Selasa (18/07/2023).
Pemusnahan tersebut dipimpin langsung oleh Kajari Sabang Milono Raharjo, SH., MH, dihadiri oleh stakeholder Ketua Pengadilan Negeri (PN) Sabang Aswin Arief, SH, MH, Kepala BNNK Hasnanda Putra, ST, MM, MT, Sabang Kasat Reskrim Polres Sabang AKP Bukhari, SH, Kasat Narkoba Polres Sabang IPDA Muhammad Rizal, mewakili Kadis Kesehatan SH, Mayuni Mislih, SKM, M.Kes.
Rangkaian kegiatan dimulai dengan pembacaan doa oleh Ustadz Dedi Markur, kemudian dilanjutkan dengan pemusnahan secara bersama-sama oleh Kajari Sabang Milono Raharjo, SH.,MH, Kepala BNN Kota Sabang Hasnanda , Kasat Narkotika Polres Sabang Firdaus M SH, Kasat Reskrim Polres Sabang Bukhari, SH, Ketua PN Kota Sabang Aswin Arief, SH.,MH dan Perwakilan Dinas Kesehatan Kota Sabang.
Cara pemusnahan dilakukan dengan pembakaran dan kemudian memblender barang bukti sabu hingga, larut dan tidak bisa digunakan lagi, seterusnya diakhiri dengan penandatangan Bersama Berita Acara Pemusnahan oleh pejabat terkait.
Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Sabang dalam sambutannya menyampaikan bahwa jumlah barang bukti yang dimusnahkan hari ini berasal dari 18 perkara pidana umum, antara lain ganja, Sabu, bong (alat penghisap Sabu), Hand phone, dan barang bukti lainnya.
Kajari Sabang juga mengatakan bahwa berdasarkan statistik perkara, maka tahun 2023 ini tidak terjadi peningkatan jumlah perkara yang signifikan, khususnya narkotika di Kota Sabang, ini tentu saja suatu hal yang positif, dan tentunya tidak terlepas dari partisipasi masing-masing instansi terkait dalam mengkampanyekan bahaya dan anti narkotika di Kota Sabang, terutama BNN, Kejaksaan, dan Polres Sabang., kata Kajari Sabang Milono Raharjo, SH MH.
Oleh karena itu, Kajari berharap agar sinergitas antar Instansi dan Aparat Penegak Hukum (APH) di Kota Sabang, terus dijaga dan ditingkatkan, guna mendukung kondisi dan situasi kota Sabang sebagai Ikon Wisata Aceh., jelas Kajari yang didampingi Kadis Pidum Adenan Sitepu, SH, MH, Kasi Intelijen Jen Tanamal, SH dan Kasi Datun Yopi Iskandar, SH.
Jumlah barang bukti narkotika jenis ganja yang dimusnahkan sebanyak 26.6 gram dan barang bukti narkotika jenis sabu sebanyak 17,55 gram. Semua kasus tersebut merupakan hasil proses hukum tahun 2023. (Jalaluddin Zky).