Trans Continent Kembalikan Aceh Sebagai Pusat Perdagangan Dunia

Trans Continent Kembalikan Aceh Sebagai Pusat Perdagangan Dunia

BANDA ACEH (MA) – Chief Executive Officer (CEO) Trans Continent, Ismail Rasyid bertekad akan mengembalikan Aceh sebagai pusat perdagangan dalam dan luar negeri [Dunia].

Keinginan tersebut bukan hanya isapan jempol belaka, sebab Rasyid sudah memiliki konsep industri yang berskala internasional, sangat terkait dengan World Trade Cantre (pusat perdagangan dunia).

Begitu penegasan CEO Trans Continent, Rasyid pada mediaaceh.co.id. Jumat, 1 April 2022 di Banda Aceh.

Pernyataan Rasyid, dibarengi dengan perbuatan yang nyata, dengan dimulai pembukaan kawasan Berikat di Krueng Raya Aceh Besar.

Areal seluas 15 Hektar telah tersedia dan sejumlah fasilitas pun sedang dirampungkan. Memasuki kawasan perkantoran Trans Continent dengan topografi bukit mulai dibangun sejumlah gedung penunjang sebagai kawasan industri disamping gedung induk yang sangat representatif yang sudah ada.

Dihadapkan para pimpinan media yang sengaja diundang ke Kantor Trans Continent pada Kamis sore (31 Maret 2022) ,Ismail Rasyid memaparkan hasratnya untuk memajukan Aceh disektor perdagangan.

“Aceh pernah hebat dalam trading dengan saudagar yang sangat diperhitungkan secara internasional,“ ungkap Ismail Rasyid.

Dia sangat ingin mengembalikan kehebatan Aceh disektor peradangan dengan keunggulan sumberdaya alam dan hasil bumi yang dimiliki daerah serambi Mekah ini.

“Mimpi besar ini tidak mungkin saya wujudkan sendiri dan perlu kekuatan jaringan dari dalam,“ tambah Ismail.

Dikawasan berikat Krueng Raya juga akan diberi peluang yang sangat besar untuk para pengusaha muda Aceh khususnya di bidang Usaha kecil dan menengah (UMKM ) yang ingin menghasilkan aneka produk dengan pembinaan langsung Trans Continent.

Menyinggung mengenai regulasi CEO Trans Continent Ismail Rasyid mengatakan tidak ada kendala dan pemerintah pusat sangat membuka peluang untuk Aceh. [T. Maimun].