Riefky Harsya Tak Datang, Utusan Mohon Maaf Kepada Wartawan

Banda Aceh, AP-Anggota DPR RI asal Aceh,  Teuku Riefky Harsya melalui utusannya memohon maaf kepada wartawan karena berhalangan hadir dalam agenda pertemuan yang telah diagendakan di Warkop 3 In 1, Banda Aceh,  Kamis,  8 November 2018.

“Saya mewakili Bang Riefky menyampaikan permohonan maaf,  karena beliau berhalangan hadir untuk bertemu kawan kawan wartawan,” demikian kata maaf yang disampaikan sang utusan,  Chairul Laweung kepada para wartawan yang telah lama menunggu.

Menurut Chairul Laweung, ketidakhadiran politisi berusia 46 tahun tersebut bukan karena tidak menghargai wartawan,  namun lebih karena kepadatan jadwal yang sedang dijalani politisi Partai Demokrat itu.

BACA JUGA...  Anti Dengan Kritikan Forkab, Ketua TKD Aceh Disarankan Belajar Kematangan Politik

“Tadi bapak ada pertemuan di Montasik,  dan sampai sekarang masih berada di sana,  selesai di situ bapak akan bertemu Wakil Bupati Aceh Besar,  Waled Husaini, ” sambung Chairul.

Sejumlah wartawan yang hadir mengaku kecewa,  karena kehadiran mereka atas dasar memenuhi undangan anggota DPR RI 3 periode itu.

“Kami kecewa,  kehadiran kami untuk memenuhi undangan. Berjam jam kami menunggu, dia tak kunjung tiba jua, ” kata Fajar.

BACA JUGA...  Ini Dia Sosok Jurnalis Pemberani Yang Maju Jadi Balon Bupati Aceh Jaya

Untuk meredam kekecewaan wartawan,  utusan Riefky Harsya berkali kali memohon maaf. Menurut utusan itu,  ketidakhadiran mantan anggota Komisi VII yang membidangi Energi Sumber Daya Mineral, Riset, Teknologi, Lingkungan Hidup itu bukan disengaja,  namun akibat jadwal yang begitu padat.

“Sekali lagi,  kami mohon maaf,  dan kami berjanji akan berusaha mencari jadwal supaya rekan rekan wartawan dapat bertatap muka dengan beliau, ” tutup Chairul Laweueng.

Seperti diketahui,  Riefky Harsya pernah menjadi Ketua Komisi X DPR RI yang membidangi pendidikan. Namun dia diganti dan kemudian ditempatkan di Komisi I. (TM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Malu Achh..  silakan izin yang punya webs...