MEDIA ACEH – Prediksi Juventus vs AC Milan dalam Laga Serie A Italia, Dua raksasa Calcio akan berhadapan dalam laga pembuka Serie A Minggu malam, saat Juventus menjamu AC Milan di Allianz Stadium.
Saat kedua tim bertemu di Turin, Juve akan tertinggal satu poin dari Milan – yang kini dilatih oleh mantan manajer mereka – di klasemen, dengan keduanya berharap dapat bersaing memperebutkan gelar juara.
Meskipun terdapat beberapa kekurangan yang sudah biasa terlihat musim ini, Juventus tetap tak terkalahkan di Serie A, dan rekor 10 pertandingan tanpa kekalahan liga mereka telah berlangsung sejak April.
Hasil imbang 1-1 pekan lalu dengan Atalanta BC yang dilanda cedera membuat mereka tertinggal dari tiga pemuncak klasemen, Napoli, Roma, dan Milan, dengan 11 poin sejauh ini.
Namun, hasil ini cukup mengecewakan melawan La Dea di kandang sendiri, dan hanya gol penyeimbang di menit ke-78 dari Juan Cabal yang memastikan Juve berbagi poin.
Kemudian, di Liga Champions, tim asuhan Igor Tudor melanjutkan awal musim liga yang menghibur pada Rabu malam, setelah hasil imbang 4-4 yang menegangkan melawan Borussia Dortmund dengan kemenangan empat gol di Spanyol.
Juventus sempat tertinggal, lalu bangkit dan memimpin 2-1 melawan Villarreal, tetapi mereka gagal mempertahankan keunggulan, karena mantan pemain pinjaman Juve, Renato Veiga, menyamakan kedudukan bagi tuan rumah di menit-menit akhir.
Tudor tentu masih harus banyak bekerja keras – ditambah dengan rekrutmen yang tidak merata di klub Turin tersebut dalam beberapa tahun terakhir – dan ujian berikutnya datang akhir pekan ini.
Tepat sebelum kembalinya Tudor, Juventus memenangkan pertandingan kandang terakhir mereka melawan Milan pada bulan Januari – beberapa hari setelah kalah dari mereka di Supercoppa Italiana – tetapi itu adalah satu-satunya kemenangan Juve dalam empat pertemuan terakhir.
Setelah meninggalkan klub dengan kekecewaan yang sangat besar di final Coppa Italia 2024, pelatih Milan saat ini, Massimiliano Allegri, kini kembali untuk menghadapi mantan klubnya untuk pertama kalinya sejak meninggalkan klub.
Hanya legenda klub Giovanni Trapattoni yang melatih Juve lebih banyak daripada Allegri, yang menikmati kesuksesan besar selama periode pertamanya sebelum periode keduanya berakhir dengan sedikit pertikaian.
Setelah setahun hanya menjadi penonton, ia baru-baru ini kembali untuk kesempatan kedua di Milan, di mana timnya sedang mempersiapkan diri untuk meraih Scudetto.
Tanpa komitmen Eropa yang menjadi perhatian mereka, Rossoneri telah meraih 12 poin sejauh ini – tiga poin di antaranya berasal dari pertandingan besar pekan lalu melawan juara bertahan Napoli.
Kini, bisa dibilang pemain andalan mereka, Christian Pulisic mencetak satu gol dan memberikan assist untuk satu gol lainnya saat mereka menang 2-1 di San Siro, meskipun bermain dengan 10 pemain sebelum satu jam pertandingan.
Lini tengah mereka yang bertransformasi berkat pengaruh Luka Modric dan Adrien Rabiot yang begitu kuat, kemenangan keempat Milan secara beruntun juga menempatkan mereka di puncak klasemen, setelah sebelumnya lolos ke babak 16 besar Coppa Italia.
Jadi, setelah mengalahkan mantan rekan tandingnya, Antonio Conte, Minggu lalu, Allegri mengincar kemenangan penting lainnya.
Karena Cabal terpaksa keluar lapangan karena cedera paha hanya 15 menit setelah pertandingan Liga Champions hari Rabu, bek sayap Kolombia tersebut harus menepi bersama Fabio Miretti akhir pekan ini.
Kabar baik bagi bos Juventus, Tudor, adalah bahwa pemain kunci Bremer dan Khephren Thuram kemungkinan akan kembali beraksi, dengan Khephren Thuram akan menggantikan Weston McKennie.
Tuan rumah akan bersaing ketat untuk mendapatkan tempat di lini serang, karena Lois Openda dan Jonathan David bersaing ketat dengan Dusan Vlahovic: David yang digadang-gadang akan memberikan dampak di Serie A, jarang tampil untuk klubnya pada bulan September.
Bintang Amerika Utara lainnya, penyerang Milan Pulisic, jauh lebih produktif musim ini, telah mencatatkan enam keterlibatan dalam gol; namun, ia belum mencetak gol melawan Juve di kasta tertinggi Italia.
Santiago Gimenez seharusnya bergabung dengan pemain internasional AS tersebut di lini depan, meskipun Rafael Leao baru-baru ini kembali fit dan juga merupakan kandidat kuat.
Fikayo Tomori – yang diincar Juventus selama musim panas – sedang berjuang melawan cedera paha, sementara Pervis Estupinan harus menjalani skorsing atas kartu merahnya melawan Napoli, sehingga Allegri mungkin harus melakukan lebih dari satu pergantian pemain di lini pertahanan.(red)
Prediksi Skor Juventus vs AC Milan 1-1
