Sempat Vira di Medsos, Kalimat Tauhid di Gapura Tasulsa Diperbaiki

Banda Aceh | AP – Setelah viral di media sosial tulisan Kalimat Tauhid di Gapura Taman Sultanah Safiatuddin (Tasulsa), di mana sebelumnya tertulis اشهد ان الا ا له الله meninggalkan kalimat الا, akhirnya panitia Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) Ke-7 memperbaiki tulisan tersebut dengan menambah الا.

Pantauan awak media, Rabu 08 Agustus 2018 sekitar Pukul 08.00 WIB, tulisan kalimah syahadat itu telah disempurnakan. Namun, pihak panitia belum memberi keterangan, kenapa hal tersebut bisa terjadi, apalagi kejadian tersebut terjadi di negeri bersyariat Islam, Provinsi Aceh.

Sebelumnya, Himpunan Mahasiswa Prodi Ilmu Hukum (HIMAMUKUM) Universitas Islam Negeri (UIN) Ar Raniry, Banda Aceh, merasa kecewa terhadap pelaksanaan Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke 7 yang dinilai mencederai identitas agama Islam di Aceh, Selasa (07/08/2018).

“Pelaksanaan Pekan kebudayaan Aceh (PKA) mendapatkan sorotan Nasional bahkan Internasional, wisatawan pun datang untuk menyaksikan PKA yang mempertotonkan budaya-budaya dari berbagai Kabupaten yang ada di Aceh,” katanya.

Hendra mengutarakan kekecewaannya terhadap Pelaksanaan PKA, karena hanya berfokus terhadap pameran kebudayaan Aceh sehingga melupakan identitas keagamaan Islam pada Gapura Taman Sri Sulthanah Safiatuddin yang mencantumkan Kalimat Tauhid yang salah.

BACA JUGA...  Belum Pakai CVT, Apa yang Ditakuti Daihatsu Indonesia?

“Kalimat Tauhid yang tercantum pada Gapura tersebut اشهد ان الا ا له الله meninggalkan kalimat الا sehingga mengalami kesalahan makna ‘selain’, yang mana apabila diartikan kedalam bahasa Indonesia berarti “Saya bersaksi tiada tuhan Allah” sungguh sangat di sayangkan atas kelalaian panitia terhadap kata Tauhid ini,” ujarnya.

Harapan dia bahwa harus ada perbaikan segera walaupun PKA sedang berlangsung.

“Kalimat Tauhid pada Gapura tersebut harus segera diperbaiki karena sangat-sangat mengecewakan dan disayangkan karena benar-benar tidak menghiraukan identitas Islam,” tutup putra Aceh Barat Daya ini. [ADC]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Malu Achh..  silakan izin yang punya webs...