Panglima Yatim Terima Brevet Kehormatan Armed dari Pangdam IM

Pidie | AP  – Ketua LSM Panglima, Sab. Rafiq Sabri atau akrab disapa Panglima Yatim Rafiq menerima Brevet kehormatan Armed yang disematkan oleh Panglima Kodam Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayjen TNI Abdul Hafil Fuddin, SH., SIP., MH., dalam kegiatan latihan menembak senjata berat (Latbakjatrat) Meriam 105 Howitzer prajurit Batalyon Artileri Medan (Armed) 17 Komposit/ Rencong Cakti tempat steling, di Desa Papeun, Kecamatan Muara Tiga, Pidie, Kamis (09/08/2018).

Brevet kehormatan tersebut juga disematkan oleh Pangdam IM kepada tamu undangan yang hadir, Plt. Gubernur Aceh, Ir. Nova Iriansyah, MT., Wakapolda Aceh, Brigjen Pol. Drs. Supriyanto Tarah, MM., Wali Nanggroe, Tengku Malik Mahmud Al-Haytar, Bupati Pidie, Roni Ahmad (Abusyik),

Selain itu, turut hadir, Bupati Pidie Jaya, H. Aiyub Abbas, Bupati Aceh Barat Daya, Akmal Ibrahim, Bupati Aceh Besar, Ir. Mawardi Ali dan Wali Kota Sabang, Nazaruddin, Kapolres Pidie, AKBP Andy Nugraha Setiawan Siregar SIK, sejumlah perwira TNI dan Polri serta tamu undangan lainnya.

BACA JUGA...  Kasum TNI : TNI Bekerja Sesuai Visi Misi Kenegaraan dan Pemerintah

Ketua LSM Panglima, Sab. Rafiq Sabri mengatakan, dirinya merasa terharu dan bangga mendapatkan Brevet Armed yang disematkan langsung oleh  Pangdam Iskandar Muda. Ke dapan, pihaknya berharap, dapat terjalin hubungan yang semakin harmonis antara TNI dengan rakyat dan juga LSM-LSM yang ada.

“Untuk membangun semangat persatuan dan kesatuan demi kemajuan bangsa,” ujar Panglima Yatim Rafiq

Kedatangan Pangdam IM didampingi Kasdam IM, Brigjen TNI A. Daniel Chardin, Irdam IM, LO AL, LO AU, para Asisten dan Kabalak Kodam IM, beserta rombongan, disambut oleh Wadanyon Armed, Kapten Arm Bayu Wira Pratama, jajaran Danrai Staf, dan Prajurit Yonarmed 17/Komposit di Makoyon Armed 17, dilanjutkan rombongan menuju ke daerah steling labakjatrat tepatnya di Desa Papeun.

BACA JUGA...  Beginilah Nasib Eks Kombatan GAM Setelah 3 Tahun Kencing Manis

Ditandai dengan tembakan pertama satu butir peluru asap ke sasaran, Labakjatrat tersebut dibuka langsung oleh Pangdam IM,. Dalam sambutannya mengatakan, maksud dan tujuan kegiatan ini, adalah untuk mengasah kemampuan tempur prajurit Armed dan juga sebagai wujud sinergitas TNI dengan multi pihak lainnya dalam membangun semangat persatuan.

“Dan untuk menjaga keutuhan NKRI,” ujar Jenderal Bintang Dua ini.

Pangdam juga menyebutkan, latihan menembak senjata berat yang dilaksanakan ini, sebagai bentuk puncak latihan mengakhiri uji kesiapan tempur baterai yang sudah ditetapkan dalam siklus Program Latihan Standarisasi (Proglatsi) Batalyon Armed 17 Komposit/ Rencong Cakti.

“Latihan ini bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan pengetahuan serta keterampilan Tim Pelaksana Tembakan (Kelompok Peninjau, Kelompok Pibak dan Pok Satbak) serta didukung oleh  prosedur komunikasi, Kurmed dan pengamanan dalam melaksanakan latihan menembak senjata berat,” ujar Jenderal Bintang Dua ini.

BACA JUGA...  Kodim 0103/Aceh Utara Buka TMMD 118 di Sawang, Sekda Murtala: Kami Apresiasi dan Terimakasih Kepada TNI

Menurut Pangdam, latihan ini penting bagi prajurit (Yonarmed 17 Komposit) dalam rangka meningkatkan kemampuan guna menumbuhkan rasa percaya diri dan keyakinan diri serta sikap berani pantang menyerah dari seorang prajurit Armed dengan memegang teguh motto Armed “Bijak, Cepat, dan Teliti.

“Prajurit Armed itu membutuhkan keterampilan yang bagus. Keterampilan yang bagus itu didapat dari latihan,” ungkapnya. [PYR].

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Malu Achh..  silakan izin yang punya webs...